Perihal Budidaya ikan lele di kolam terpal untuk pemula perlu dipahami terlebih dahulu jumlah tebar bibit ikan sebelum memulainya. Tak perlu mengalami kegagalan atau kesalahan sendiri, baru bisa tahu, tapi cukup belajar dari kesalahan dan pengalaman orang lain agar peristiwa tersebut tidak berulang. Salah satu hal yang penting untuk diketahui adalah tentang batas maksimal kepadatan lele.
Tentang Ikan Lele
Ikan lele adalah jenis ikan air tawar yang banyak dibudidayakan untuk dikonsumsi dagingnya. Hal ini karena mudah perawatannya dan cepat besarnya serta bandel kuat serta tidak mudah sakit terutama untuk jenis ikan lele jumbo sangkuriang. Lele ini memiliki ciri-ciri tubuh yang licin, dan agak pipih memanjang, berwarna hitam, juga memiliki semacam kumis lele yang panjang, mencuat dari sekitar bagian mulut di kepalanya, ikan ini memiliki senjata pertahanan diri berupa patil tajam semacam jarum yang terletak pada siripnya.
Ukuran Lele
Lele dewasa siap panen berukuran sekitar 5 - 12 ekor per Kg. Sedangkan ukuran panjangnya lele jumbo bisa mencapai mulai dari 23 cm hingga 34 cm bahkan lebih. Beberapa diantara jenis lele berukuran jumbo itu ada ikan lele Dumbo, lalu lele Sangkuriang yang merupakan turunannya, dan ada lele Mandalika, lele Masamo, lele Mutiara, lele Phyton, dan lele Jawa, lele lokal yang gurih tapi agak lebih lambat tumbuh besarnya, dan ada lele afrika serta lele Limbat.
Semua jenis lele tersebut jika akan diterapkan pada budidaya maka tetap perlu dijaga jumlahnya di kolam agar tidak terlalu padat sehingga lele sulit berenang dan bernafas juga makan lalu mudah sakit bahkan terluka kemudian banyak yang mati.
Batas Maksimal Kepadatan Lele
Sebagai petani lele tentu saja ingin memanfaatkan kolam agar menghasilkan panen ikan lele sebanyak-banyaknya. Sehingga kemudian banyak yang membeli bibit jumlah banyak tanpa mengetahui dasar penentuannya, padahal bisa jadi jika jumlah lele melebihi kapasitas, yang ada justru panen tidak maksimal.
Jika jumlah tebaran lele di kolam terlalu banyak maka alih-alih mendapat untung banyak, malah justru menjadi rugi karena ikan lelenya banyak yang mati dan kalaupun hidup maka akan kurang maksimal besarnya karena saling berebutan makanan. Sehingga perlu diketahui batas maksimal kepadatan lele yang tepat dan ideal di kolam pembudidayaan.
Jangan asal main tebar benih lele ke dalam kolam. Batas maksimal ideal ikan lele yang dibudidayakan di kolam terpal adalah sekitar 100 ekor hingga 200 ekor per meter kubik. Begitu juga jika menggunakan kolam beton. Sedangkan jika menggunakan kolam tanah maka jumlah padat tebarnya bisa sekitar 250 ekor hingga 300 ekor per meter persegi untuk kolam tanah tanpa sirkulasi, lalu jika berupa kolam tanah bersirkulasi maka bisa tebar ikan lele dengan tingkat kepadatan 300 ekor hingga 500 ekor per meter persegi.
Kalau mau ditingkatkan lagi kepadatan tebar lelenya maka bisa gunakan kolam bioflok, sehingga batas tingkat kepadatan ikan lele maksimalnya bisa mencapai 1000 ekor sampai 2000 ekor per meter persegi, tergantung pada besar kecilnya aerator yang dipasang di dalam kolam tersebut dan tingkat efisiensi fungsi aerator-nya dalam melakukan aerasi. Kolam bioflok memang dimaksudkan untuk menerapkan sistem padat tebar, hal ini karena biaya perawatan yang tinggi (listrik, aplikasi) maka perlu dibuat faktor pengali yang tinggi dengan cara menebar ikan dengan jumlah besar agar bisa menutup modal dan mendapat keuntungan.
Secara umumnya kolam biasa batas maksimal kepadatan lele dalam m3 adalah mulai 100 ekor hingga 300 ekor per kubik.
Cara menghitung jumlah bibit maksimal adalah dengan mengalikan panjang lebar dan kedalaman airnya,
misal kolam anda berukuran 3x2x0,5 maka volume kolam anda adalah 3 kubik. Artinya ikan lele maksimal jumlahnya hanya 3x300 ekor = 900 ekor. itupun jika anda sudah jago untuk merawat ikan, karena semakin padat ikannya semakin butuh perawatan agar tidak terjadi kematian. saran saya ambillah angka 200 ekor per kubik saja bagi pemula. itu juga sudah cukup.
Tag: kepadatan lele, jumlah paling banyak lele per kolam, batas maksimal padat tebar lele per meter persegi