Seperti kita tahu, bahwa bahan-bahan kimia di lab ada yang berbahaya.
Untuk mencegah terjadinya kontak dengan bahan berbahaya, peneliti/praktikan seharusnya mengenakan pelindung.
Untuk tangan, pelindung yang biasa digunakan adalah sarung tangan latex.
Karena beberapa keuntungan berikut :
Prinsip pelindung tangan ini adalah mencegah terjadinya kontak langsung tangan kita dengan bahan berbahaya.
Sehingga nanti yang terkena kontak adalah si sarung tangan latex ini saja.
Latex ini berbahan karet, yang dapat menangkal berbagai cairan agar tidak tembus.
(Tidak seperti sarung tangan kain yang malah menyerap cairan. iyalah. kan sarung tangan kain fungsinya untuk menghangatkan kalo lagi dingin, buat dipake pas naik motor nah itu cocok. jangan buat dipakai nge-lab.)
Tapi perlu diingat bahwa meskipun cairan tidak tembus ke tangan, cairan masih ada yang menempel di permukaan luar latex.
Untuk itu perlu prosedur khusus dalam penggunaan latex ini.
Berikut adalah prosedurnya
2. Cuci tangan terlebih dahulu. Pada prosesnya mungkin pemakaian sarung tangan lab ini akan lama, kalau tidak cuci tangan khawatirnya nanti akan menjadi sarang bakteri untuk tumbuh, nanti tangan malah jadi gatal-gatal, atau malah menimbulkan penyakit lain.
3. Buka pembungkus latex, kalau latex sudah terbuka, upayakan agar tidak menyentuh bagian luar latex (bagian luar latex biasanya mengandung lapisan anti paparan cairan), kalau kalian menyentuh bagian luar itu akan membuat kemampuan perlindungannya berkurang. serta tangan kalian kan bisa ada keringatnya atau pengotor, khawatirnya akan mengkontaminasi bahan yang akan kita teliti.
4. Cek dulu agar tidak tertukar, kanan dan kirinya. Pakai dari tangan dominan terlebih dahulu
5. Dengan ibu jari dan telunjuk serta jari tangan yang non dominan, pegang tepi pergelangan sarung tangan untuk menggunakan sarung tangan dominan
6. Dengan tangan yang dominan dan bersarung tangan, bantu masukkan tangan non dominan ke sarung tangan kedua. Jangan sampai sentuh kulit ya,
7. Kenakan sarung tangan kedua pada tangan yang non dominan
Beres..
Untuk memakai sebenarnya bisa saja sih dengan cara biasa, namun hal itu kurang baik, karena hal-hal tadi misal
-mencegah kontaminasi sarung tangan
-mencegah sobek
Untuk pemakaiannya, selama pemakaian sarung tangan lab ini, kalian jangan pernah menyentuh bagian luar sarung tangan.
Karena bagian luar sarung tangan kan dikhawatirkan terdapat bahan kimia berbahaya yang menempel.
Jadi kalau sudah pakai sarung tangan lab, ya PERHATIKAN!
Hati-hati melepasnya agar tangan kalian jangan sampai terkena kontak dengan bagian luar sarung tangan.
Ada prosedur standar untuk melepas sarung tangan lab, yaitu seperti berikut ini :
1. Pegang bagian luar dari satu manset (yang dekat pergelangan tangan) dengan tangan bersarung tangan, hindari menyentuh pergelangan tangan
2. Lepaskan sarung tangan dengan dibalik bagian luar kedalam, buang pada bengkok
3. Dengan ibu jari atau telunjuk yang tidak memakai sarung tangan, ambil bagian dalam sarung tangan lepaskan sarung tangan kedua dengan bagian dalam keluar, buang pada bengkok
4. Tangan usahakan menghadap bawah, untuk menghindari cairan kontaminan mengalir ke kulit. Kalau menghadap bawah kan sekalipuun mengalir jatuhnya ke lantai bukan ke kulit.
Seperti itulah teknik teknik penggunaan sarung tangan latex untuk di lab.
Semoga bermanfaat ya.
Untuk mencegah terjadinya kontak dengan bahan berbahaya, peneliti/praktikan seharusnya mengenakan pelindung.
Untuk tangan, pelindung yang biasa digunakan adalah sarung tangan latex.
Karena beberapa keuntungan berikut :
- Pas di tangan,
- Memiliki kepekaan sentuhan tingkat tinggi
- Baik untuk dipakai untuk waktu yang lama
- Sangat baik untuk situasi beresiko tinggi yang melibatkan material infeksi
- hemat biaya
- Disertai semacam bedak, sehingga membuatnya lebih mudah untuk dipakai (tidak slip)
- elastis dan kuat
- biodegradable
Prinsip pelindung tangan ini adalah mencegah terjadinya kontak langsung tangan kita dengan bahan berbahaya.
Sehingga nanti yang terkena kontak adalah si sarung tangan latex ini saja.
Latex ini berbahan karet, yang dapat menangkal berbagai cairan agar tidak tembus.
(Tidak seperti sarung tangan kain yang malah menyerap cairan. iyalah. kan sarung tangan kain fungsinya untuk menghangatkan kalo lagi dingin, buat dipake pas naik motor nah itu cocok. jangan buat dipakai nge-lab.)
Tapi perlu diingat bahwa meskipun cairan tidak tembus ke tangan, cairan masih ada yang menempel di permukaan luar latex.
Untuk itu perlu prosedur khusus dalam penggunaan latex ini.
Berikut adalah prosedurnya
a. Memakai Sarung tangan latex
1. Lepaskan semua aksesoris yang ada di tangan kalian (jam tangan, gelang, cincin). Hal ini dilakukan agar sarung tangan latex menjadi fit (sesuai cocok dan pas) di tangan anda. Adanya aksesoris bisa beresiko membuat latex ini menjadi sobek, atau menjadi punya celah yang bisa membuat cairan bisa menembus.2. Cuci tangan terlebih dahulu. Pada prosesnya mungkin pemakaian sarung tangan lab ini akan lama, kalau tidak cuci tangan khawatirnya nanti akan menjadi sarang bakteri untuk tumbuh, nanti tangan malah jadi gatal-gatal, atau malah menimbulkan penyakit lain.
3. Buka pembungkus latex, kalau latex sudah terbuka, upayakan agar tidak menyentuh bagian luar latex (bagian luar latex biasanya mengandung lapisan anti paparan cairan), kalau kalian menyentuh bagian luar itu akan membuat kemampuan perlindungannya berkurang. serta tangan kalian kan bisa ada keringatnya atau pengotor, khawatirnya akan mengkontaminasi bahan yang akan kita teliti.
4. Cek dulu agar tidak tertukar, kanan dan kirinya. Pakai dari tangan dominan terlebih dahulu
5. Dengan ibu jari dan telunjuk serta jari tangan yang non dominan, pegang tepi pergelangan sarung tangan untuk menggunakan sarung tangan dominan
6. Dengan tangan yang dominan dan bersarung tangan, bantu masukkan tangan non dominan ke sarung tangan kedua. Jangan sampai sentuh kulit ya,
7. Kenakan sarung tangan kedua pada tangan yang non dominan
Beres..
Untuk memakai sebenarnya bisa saja sih dengan cara biasa, namun hal itu kurang baik, karena hal-hal tadi misal
-mencegah kontaminasi sarung tangan
-mencegah sobek
Untuk pemakaiannya, selama pemakaian sarung tangan lab ini, kalian jangan pernah menyentuh bagian luar sarung tangan.
Karena bagian luar sarung tangan kan dikhawatirkan terdapat bahan kimia berbahaya yang menempel.
Jadi kalau sudah pakai sarung tangan lab, ya PERHATIKAN!
- jangan garuk-garuk, kecuali kalo digarukkin
- jangan menata rambut, kecuali kalo ditatain
- jangan kencing juga, kecuali kalo dipegangin wkwkwk
- jangan kucek mata, masa iya dikucekkin?
- juga ga boleh makan pecel, ga ada juga pecel di lab.
b. Melepas Sarung tangan latex
Untuk melepas sarung tangan lab, justru ini yang sangat perlu diperhatikan, karena kalau pakainya bener tapi melepasnya salah. percuma juga pakai sarung tangan lab.Hati-hati melepasnya agar tangan kalian jangan sampai terkena kontak dengan bagian luar sarung tangan.
Ada prosedur standar untuk melepas sarung tangan lab, yaitu seperti berikut ini :
1. Pegang bagian luar dari satu manset (yang dekat pergelangan tangan) dengan tangan bersarung tangan, hindari menyentuh pergelangan tangan
2. Lepaskan sarung tangan dengan dibalik bagian luar kedalam, buang pada bengkok
3. Dengan ibu jari atau telunjuk yang tidak memakai sarung tangan, ambil bagian dalam sarung tangan lepaskan sarung tangan kedua dengan bagian dalam keluar, buang pada bengkok
4. Tangan usahakan menghadap bawah, untuk menghindari cairan kontaminan mengalir ke kulit. Kalau menghadap bawah kan sekalipuun mengalir jatuhnya ke lantai bukan ke kulit.
Seperti itulah teknik teknik penggunaan sarung tangan latex untuk di lab.
Semoga bermanfaat ya.