Selama 72 tahun Indonesia menyatakan diri sudah merdeka.
Setiap tahun dirayakan dengan meriah, dengan berbagai lomba. Setiap depan rumah diberi bendera merah putih dan berbagai hiasan yang memeriahkannya.
Banyak orang senang dan tidak lagi memikirkan sebuah pertanyaan yang mungkin bagi beberapa orang terus mengganggunya.
Pertanyaannya adalah
"Apa benar kita sudah merdeka? Apa sih arti merdeka? Apa bukti bahwa kita sudah merdeka?"
Kalo pertanyaan itu sekedar ditanyakan sekilas saja pasti semua orang bisa menjawab dengan gampang, udah lah, ya merdeka ya kalo udah ga dijajah. Udah buktinya proklamasi.
Nah beda kalo misalnya pertanyaan itu ditanyainnya pelan pelan, sambil diresapi dan direnungkan. Sambil terbuka dengan keadaan. Korupsi, utang negara, sumber daya alam Indonesia banyak pihak asing yang berkuasa, perpecahan karena beda agama, nasib petani yang belum juga sejahtera.
Mmm pikir pikir lagi deh jadinya.
apa itu merdeka?
Apa itu merdeka?
Sedangkan di Papua sana masih saja kekayaan alamnya dikeruk, oleh siapa? Untuk siapa?
Dan kita hanya diam saja?
Apa itu merdeka?
Sedangkan isu agama dibiarkan menganga. kebencian timbul kepada sesama. Kenapa?
Apakah itu merdeka?
Sedangkan saat ada seseorang yang berusaha berkarya malah makian yang diterima.
Saat budaya sendiri tak dihargai.
Namun begitu mau diambil negara tetangga, baru pada ribut, dan bertingkah seolah-olah peduli.
Siapa kita? Apakah kita sudah merdeka?
Lalu apa arti merdeka?
Monggo yang mau jawab boleh tulis di komentar, hehehe
Setiap tahun dirayakan dengan meriah, dengan berbagai lomba. Setiap depan rumah diberi bendera merah putih dan berbagai hiasan yang memeriahkannya.
Banyak orang senang dan tidak lagi memikirkan sebuah pertanyaan yang mungkin bagi beberapa orang terus mengganggunya.
Pertanyaannya adalah
"Apa benar kita sudah merdeka? Apa sih arti merdeka? Apa bukti bahwa kita sudah merdeka?"
Kalo pertanyaan itu sekedar ditanyakan sekilas saja pasti semua orang bisa menjawab dengan gampang, udah lah, ya merdeka ya kalo udah ga dijajah. Udah buktinya proklamasi.
Nah beda kalo misalnya pertanyaan itu ditanyainnya pelan pelan, sambil diresapi dan direnungkan. Sambil terbuka dengan keadaan. Korupsi, utang negara, sumber daya alam Indonesia banyak pihak asing yang berkuasa, perpecahan karena beda agama, nasib petani yang belum juga sejahtera.
Mmm pikir pikir lagi deh jadinya.
apa itu merdeka?
Apa itu merdeka?
Sedangkan di Papua sana masih saja kekayaan alamnya dikeruk, oleh siapa? Untuk siapa?
Dan kita hanya diam saja?
Apa itu merdeka?
Sedangkan isu agama dibiarkan menganga. kebencian timbul kepada sesama. Kenapa?
Apakah itu merdeka?
Sedangkan saat ada seseorang yang berusaha berkarya malah makian yang diterima.
Saat budaya sendiri tak dihargai.
Namun begitu mau diambil negara tetangga, baru pada ribut, dan bertingkah seolah-olah peduli.
Siapa kita? Apakah kita sudah merdeka?
Lalu apa arti merdeka?
Monggo yang mau jawab boleh tulis di komentar, hehehe